Sosialisasi mengenai Geopark Natuna gencar dilakukan, baik oleh Badan Pengelola Geopark Nasional (BPGN) Natuna, maupun Natuna Geopark Youth Forum (NGYF). Pagi tadi (30/8), Natuna Geopark Youth Forum menyambangi kampus Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Natuna dalam kegiatan bertajuk Geopark Gi Kampus guna mensosialisasikan Geopark kepada mahasiswa baru (maba) di kampus kebanggaan masyarakat Natuna tersebut.
Ketua Umum NGYF, Ryannaldo mengatakan bahwa ini merupakan momen yang pas dimana pekan ini di kampus STAI sedang mengadakan kegiatan orientasi dan matrikulasi kepada mahasiswa baru. Dengan memanfaatkan momen ini NGYF bisa memberikan sosialisasi kepada para maba STAI Natuna.

“Benar, berhubung di kampus STAI sedang mengadakan orientasi dan matrikulasi kepada maba, kami memanfaatkan momen ini untuk memberikan sosialisasi mengenai Geopark kepada mereka,” ucap Naldo.
Kegiatan yang berlangsung pada pagi hari tersebut diikuti oleh maba STAI Natuna yang berjumlah kurang leboh 190 orang yang berada pada lima jurusan kuliah seperti Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Ekonomi, Hukum Pidana Islam (HPI), Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD). Para peserta menyimak dengan seksama materi-materi yang diberikan.
Pengurus NGYF berharap, setelah sosialisasi ini para maba mampu mengenal apa itu geopark dan turut serta mengembangkan Geopark Natuna. Pengurus NGYF juga membuka kesempatan bagi para mahasiswa dan mahasiswi ini untuk bergabung dan ikut aktif dalam kepengurusan NGYF.

“Kami sangat terbuka kepada rekan-rekan mahasiswa dan mahasiswi bagi yang ingin berkontribusi langsung dengan bergabung dengan kepengurusan, hal ini juga sejalan dengan merdeka belajar yang merupakan kurikulum baru dalam pendidikan kita”, tambah Naldo.
Sosialisasi ini berlangsung interaktif, para peserta merespon pertanyaan dan yang juga mengajukan pertanyaan. Pada kegiatan ini juga dibagikan doorprize berupa buku yang dipersembangkan oleh Ruang Kolektif Umah Saki dan Dinas Pariwisata Natuna. Turut hadi dalam kegiatan sosialisasi ini adalah Wan Halida (Sekretaris), Nurul Arifah (Divisi Konservasi) dan Azmizar (Divisi Media dan Publikasi).